Masjid juga ada yang unik?
Hai,semua!Temu lagi deh sama aku!Nah,sekarang info ini untuk kalian yang islam dan agama lain yang pengen tahu atau kalau tidak tak apa apa. Nah,kalian pasti tau kan masjid?Nah,rambut pasti ada yang unik kan?Jika ada masjid juga ada yang unik,lho!Pengen tau?Ayo kita lihat!
Yang kesatu adalah Masjid Menara Demak,infonya:masjid tertua di Indonesia,terletak di Desa Kauman,Demak,Jawa Tengah,konon para walisongo pernah berkumpul di sini untuk menyebarkan agama Islam di Jawa dan masjid ini didirikan oleh Raden Patah,Raja Kesultanan Demak,pada tahun 1479.
Yang kedua adalah Masjid Cheng Ho,infonya:dikenal juga dengan sebutan Majid Muhammad Cheng Ho,terletak di Jalan Gading,Ketabang,Genteng,Surabaya,pembangunan masjid ini dimulai 15 Oktober 2001 dan diresmikan pada 13 Oktober 2002,bangunan Masjid Cheng Ho ini menyerupai keleteng dan warnanya merah,hijau dan kuning. Pintu masuknya seperti pagoda dengan relief naga dan patung singa.
Yang ketiga adalah Masjid Agung Sumenep,infonya:dulu namanya Masjid Jami',letaknya di pusat Kota Sumenep,dibangun pada tahun 1779-1787 oleh Adipati Sumenep,Pangeran Natakusuma I atau Panembahan Somala,arsiteknya bernama Lauw Piango,arsitek yang membangun keraton Sumenep dan gaya arsitekturnya merupakan gabungan gaya Arab,Persia,Jawa,India dan China.
Yang keempat adalah Masjid Kuno Bayan Beleq,infonya:terletak di Desa Bayan Kecamatan Bayan,Lombok,merupakan masjid tertua di Lombok,dibangun pada abad ke-16 M,ukurannya 9x9 m2,di sekitar masjid ini ada beberapa makam Kyai,penyebar agama islam di Lombok dan bangunan masjid ini serupa dengan rumah tradisional di desa Bayan,dengan dinding dan atapnya terbuat dari bambu.
Yang kelima atau terakhir adalah Masjid Pariangan,infonya:dikenal dengan sebutan Masjid Islah Pariangan,terletak di desa tetua yaitu Desa Pariangan,Kecamatan Patar,Sumatera Barat,masjid ini sering dikunjungi wisatawan,karena letaknya yang strategis,dibangun oleh Syekh Burhanuddin,salah satu tokoh penyebar agama islam di Minangkabau dan di masjid ini ada pancuran air panas dari gunung Merapi untuk wudhu dan mandi.
Sekian yang bisa kusampaikan,mohon maaf jika ada kesalahan. Saya ucapkan "terima kasih".
sumber:majalah bobo,XLIII.
Yang kesatu adalah Masjid Menara Demak,infonya:masjid tertua di Indonesia,terletak di Desa Kauman,Demak,Jawa Tengah,konon para walisongo pernah berkumpul di sini untuk menyebarkan agama Islam di Jawa dan masjid ini didirikan oleh Raden Patah,Raja Kesultanan Demak,pada tahun 1479.
Yang kedua adalah Masjid Cheng Ho,infonya:dikenal juga dengan sebutan Majid Muhammad Cheng Ho,terletak di Jalan Gading,Ketabang,Genteng,Surabaya,pembangunan masjid ini dimulai 15 Oktober 2001 dan diresmikan pada 13 Oktober 2002,bangunan Masjid Cheng Ho ini menyerupai keleteng dan warnanya merah,hijau dan kuning. Pintu masuknya seperti pagoda dengan relief naga dan patung singa.
Yang ketiga adalah Masjid Agung Sumenep,infonya:dulu namanya Masjid Jami',letaknya di pusat Kota Sumenep,dibangun pada tahun 1779-1787 oleh Adipati Sumenep,Pangeran Natakusuma I atau Panembahan Somala,arsiteknya bernama Lauw Piango,arsitek yang membangun keraton Sumenep dan gaya arsitekturnya merupakan gabungan gaya Arab,Persia,Jawa,India dan China.
Yang keempat adalah Masjid Kuno Bayan Beleq,infonya:terletak di Desa Bayan Kecamatan Bayan,Lombok,merupakan masjid tertua di Lombok,dibangun pada abad ke-16 M,ukurannya 9x9 m2,di sekitar masjid ini ada beberapa makam Kyai,penyebar agama islam di Lombok dan bangunan masjid ini serupa dengan rumah tradisional di desa Bayan,dengan dinding dan atapnya terbuat dari bambu.
Yang kelima atau terakhir adalah Masjid Pariangan,infonya:dikenal dengan sebutan Masjid Islah Pariangan,terletak di desa tetua yaitu Desa Pariangan,Kecamatan Patar,Sumatera Barat,masjid ini sering dikunjungi wisatawan,karena letaknya yang strategis,dibangun oleh Syekh Burhanuddin,salah satu tokoh penyebar agama islam di Minangkabau dan di masjid ini ada pancuran air panas dari gunung Merapi untuk wudhu dan mandi.
Sekian yang bisa kusampaikan,mohon maaf jika ada kesalahan. Saya ucapkan "terima kasih".
sumber:majalah bobo,XLIII.
Komentar
Posting Komentar
Comment here!